Thursday, February 14, 2013

Tauhid dan Hakikatnya


Tauhid adalah keyakinan seorang hamba bahwa Allah itu Esa dan tidak ada sekutu bagi-Nya, baik dalam rububiyyah, uluhiyyah, asma’ (nama-nama) dan sifat-sifat-Nya.

Yakni, hendaknya seorang hamba meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah sajalah Tuhan dan Pemilik atas segala sesuatu. Dialah satu-satunya Sang Pencipta dan Pengatur alam semesta. Dialah yang berhak untuk disembah tiada sekutu bagi-Nya, dan setiap sesembahan selain-Nya adalah batil. Dia memiliki sifat yang penuh dengan kesempurnaan dan suci dari segala aib dan kekurangan, serta bagi-Nya Asma’ Al-Husna (nama-nama yang bagus) dan sifat-sifat yang Maha Tinggi.

Hendaknya seseorang dapat mengetahui bahwa setiap perkara itu datangnya dari Allah. Ia memalingkan dari semua sebab dan perantara atas terjadinya perkara selain dari Allah. Tidak memandang terhadap suatu kebaikan dan kejahatan, kemanfaatan dan kemudharatan kecuali semata-mata datangnya dari Allah Ta’ala. Dan hendaknya ia menyembah Allah dengan ibadah yang total dan tidak menyekutukan-Nya.

Sumber: Mukhtashar Al-Fiqh Al-Islaamy, Muhammad bin Ibrahim At-Tuwaijiry
Ensiklopedi Islam Al-Kamil, Pustaka Darus Sunnah

No comments:

Post a Comment